Sabtu, 30 Oktober 2010

Model Sistem Umum Organisasi atau Perusahaan

Pendahuluan
Model sistem umum dari perusahaan dapat digunakan untuk memahami susunan sistem fisik perusahaan maupun sistem kosep, dan cara hubungannya. Teori sistem organisasi perusahaan sebagai semuah sistem tebuka. Sistem tersebut menerima sumbernya dari lingkungan, mengubah sumber tersebut menjadi bentuk lain dan membuat sumber yang ditransormasikan berada ke dalam lingkungan.

Pembahasan
Pandangan beberapa ahli:
Dina Pertiwi, ”Model itu sendiri adalah adalah rencana, representasi, atau deskripsi yang menjelaskan suatu objek, sistem, atau konsep, yang seringkali berupa penyederhanaan atau idealisasi.”
Chester I Barnard, yang mantan presiden New Jersey Bell Telephone, menekankan organisasi pada dasarnya adalah sistem kerja sama (cooperative), menggabungkan kontribusi individual. Barnard mendefinisikan organisasi sebagai “bentuk kerja sama antar-anggota yang sadar (conscious), hati-hati atau penuh pertimbangan (deliberate), dan penuh makna (purposeful).”
MODEL
Model adalah penyederhanaan (abstraksi) dari sesuatu yang mewakili sejumlah objek atau aktivitas, yang disebut entitas (entity).
EMPAT JENIS MODEL :
1)      Model Fisik
Model ini adalah penggambaran entitas dalam bentuk tiga dimensi atau bentuk nyata. Model ini biasanya berupa maket atau prototipe produk yang menggambarkan bagaimana hasil akhir produk tersebut. Model ini memiliki skala nilai paling kecil bagi para manajer dalam pemecahan masalah manajemen, karena biasanya manajer tidak perlu melihat sesuatu dalam bentuk tiga dimensi untuk memahami dan menggunakannya dalam pemecahan masalah.
2)      Model Naratif
Model yang penggambaran entitasnya secara lisan atau tulisan deskriptif.
Model yang digunakan oleh manajer setiap hari. Salah satu bentuk model naratif
yang populer adalah komunikasi bisnis.
3)      Model Grafik
Model yang penggambarannya entitasnya menggunakan sejumlah garis, simbol, atau
bentuk disebut model grafik.
Kebanyakan digunakan di dunia bisnis untuk mengkomunikasikan informasi, seperti grafik keuangan perusahaan, kondisi pasar dan sebagainya, grafik juga digunakan untuk menyampaikan informasi kepada manajer. Model grafik juga digunakan dalam rancangan sistem informasi. Banyak peralatan yg digunakan oleh sistem analis dan programmer yang bersifat grafik, seperti bagan arus (flowchart ) dan diagram arus data (data flow diagram).
4)      Model Matematika
Keunggulan dari model ini adalah ketelititannya dalam menjelaskan hubungan antara berbagai bagian dari suatu objek dengan persamaan matematika.
Model matematika dapat menangani hubungan-hubungan yang berdimensi lebih banyakdaripada model grafik yang dua dimensi ataupun model fisik yang tiga dimensi, hal ini disebabkan oleh sifat model matematika yang multidimensional
Model inipun mempunyai kemampuan prediksi
Kelebihan :
Model ini tidak mengenal geografis (siapa saja yang mengerti simbol matematis
tentu dapat mengerti model tsb)
Ketepatan hubungan diantara bagian dari suatu obyek dapat dideskripsikan
Contoh : BEP = TFC / P – C
Keterangan:
TFC      = Total biaya tetap (fixed cost)
P          = Harga penjumlahan per unit
C          = Biaya variabel unit (variabel cost)
KEGUNAAN MODEL
1)        Mempermudah Pengertian(pemahaman)
Suatu model pastilah lebih sederhana dari entitas yang diwakilinya dan entitas
akan lebih mudah dimengerti jika elemen-elemen dan hubungannya disajikan dalam
bentuk yang telah disederhanakan.
2)        Mempermudah Komunikasi
Model dapat mengkomunikasikan informasi secara akurat kepada orang-orang yang
telah mengertii makna dari berbagai bentuk, kata-kata, grafik, atau persamaan
matematika entitas tersebut.
3)        Memperkirakan Masa Depan
Prediksi hanya bisa didapat dari model matematika yang ketelitiannya dalam
menggambarkan entitas membuatnya dapat memberikan kemampuan yang tidak dapat
disediakan oleh modelmodel yang lain.
Model matematika dapat memperkirakan apa yang akan terjadi di masa depan, tetapi tidak seratus persen akurat. Karena banyak data yang dimasukkan ke dalam model biasanya didasarkan atas berbagai asumsi, manajer harus menggunakan pertimbangan dan intuisi untuk mengevaluasi model.

MODEL SISTEM UMUM
Merupakan suatu diagram grafik beserta narasi yang menggambarkan semua organisasi secara umum, dengan menggunakan kerangka kerja sistem.
SISTEM FISIK
Merupakan sistem terbuka yang berhubungan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya fisik, dimana input datang dari lingkungan perusahaan , terjadi suatu transformasi dan akhirnya output dikembalikan ke lingkungan yang sama.
1)      Arus Material
Material input diterima dari pemasok bahan mentah dan komponen rakitan. Material ini lalu disimpan sampai dibutuhkan dalam proses transformasi. Material kemudian masuk dalam kegiatan manufaktur, setelah melalui proses transformasi material yang sudah berubah menjadi barang jadi disimpan untuk kemudian menjadi output yang disitribusikan ke pasar.
2)      Arus Personil
Input personil berasal dari lingkungan, yang biasanya diproses oleh fungsi sumber
daya manusia kemudian ditugaskan ke berbagai area fungsional dimana mereka
terlibat dalam proses transformasi baik langsung maupun tak langsung.
3)      Arus Mesin
Mesin-mesin diperoleh dari pemasok dan biasanya berada untuk jangka waktu lama.
Mesin adalah sumber daya yang terlibat secara langsung dalam berbagai bentuk,
input, pemrosesan, dan output.
4)      Arus Uang
Uang terutama diperoleh dari pemilik sebagai modal dan dari pembeli yang
memberikan pendapatan penjualan ataupun dari berbagai lembaga yang memberikan
pinjaman dan juga pemerintah.

SISTEM KONSEPTUAL
Sebagian Sistem terbuka dapat mengendalikan operasinya sendiri, sebagian tidak. Pengendalian dicapai dengan menggunakan lingkaran umpan balik (feedback), yang menyediakan suatu jalur bagi sinyal-sinyal dari sistem ke mekanisme-mekanisme pengendalian dan dari mekanisme pengendalian kembali ke sistem. Mekanisme pengendalian adalah sejenis alat yang menggunakan sinyal-sinyal umpan balik untuk mengevaluasi kinerja sistem dan menentukan apakah tindakan perbaikan perlu dilakukan.
SISTEM LINGKARAN TERBUKA
Sistem Lingkaran Terbuka Suatu sistem tanpa umpan balik ataupun mekanisme  pengendalian. Tidak terdapat umpan balik dari sistem untuk mempengaruhi perubahan-perubahan dalam sistem.
Contoh perusahaan manufaktur, mengolah bahan mentah menjadi bahan produksi siap pakai.
Material dari pemasok dilingkungan perush hub simbiosis mutualisme.
Personil (MAN) dari lingkungan sekitar.
Mesin dari pemasok, jika sudah tua akan dikembalikan di lingkungan dengan wujud lain tukar tambah / rongsokan.
Uang (MONEY) kerjasama dengan lembaga keuangan, pelanggan, pemasok pemegang saham, pekerja.

SISTEM LINGKARAN TERTUTUP



Sistem Lingkaran Tertutup, Suatu sistem yang memiliki umpan balik dan mekanisme pengendalian. Sistem ini dapat mengendalikan output dengan membuat penyesuain pada input-nya. Umpan balik yang berguna untuk proses pengendalian adalah informasi dengan dimensi.

DIMENSI INFORMASI
Ketika para manajer menentukan output yang harus disediakan pengolah informasi, mereka mempertimbangkan empat dimensi dasar informasi. Dimensi-dimensi tersebut memberi kontribusi pada nilai informasi.
Adapun dimensi informasi yang dimaksud, yaitu :
Relevansi, informasi memiliki relevansi jika berkaitanlangsung dengan masalah yang dihadapi.
Akurasi, semakin tinggi persentasi ketelitian semakin baik.
Ketepatan Waktu, informasi harus tersedia saat dibutuhkan agar situasitetap terkendali atau hilangnya kesempatan.
Kelengkapan, Infrmasi yang menyajikan gambaran secara lengkap dari suatu masalah sangat dibutuhkan.


Penutup
Kesinpulan
Terdapat beberapa jenis model perusahaan yaitu: model fisik, model naratif, model grafik, dan model matematika. System tersebut mempunyai kegunaan yang baik untuk perusahaan. Model sistem umum digunakan untuk mempermudah seorang manajer dalam memecahkan masalah dapat mengendalikan semua proses yang ada di perusahaannya. Setiap masalah yang ada dalam sebuah perusahaan bisa di selesai dengan cara model sistem.
Saran
Setiap Perusahaan diusahakan harus terdapat model seperti apa yang kita bahas ini. Karena pada pembahasan tersebut tergambarkan alur dan proses yang terjadi. Sehingga bagi para penentu keputusan mereka bisa meramalkan masa depan, hal ini sangat membantu untuk mengambil suatu keputusan atau perencanaan apa yang akan diambil untuk perusahaannya.

Referensi:
http://ruzdeeweb.com/search/model+sistem+umum+perusahaan+warta+warga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar